bogorinfo.com, JAKARTA – Setiap tahun, umat Muslim di seluruh dunia merayakan Hari Raya Iduladha. Banyak dari mereka yang menghabiskan sebagian dari pendapatannya untuk berkurban atau membeli dan menyembelih hewan ternak seperti sapi dan kambing pada Hari Raya ini.
Namun, tingginya harga hewan tersebut membuat banyak orang mengubah niat berkurban menjadi hanya sebuah mimpi. Jangankan untuk orang yang berpenghasilan pas-pasan, untuk orang yang mampu saja rasanya cukup berat.
Berkurban setiap tahun, siapa bilang tidak mungkin? Mengumpulkan uang untuk ibadah mungkin tampak mudah, apalagi jika disertai dengan niat yang kuat. Jangan takut kekurangan, apalagi jika niat kita karena Allah SWT.
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
{ قُلْ إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ (162) لَا شَرِيكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا أَوَّلُ الْمُسْلِمِينَ (163
Artinya:
“Katakanlah: Sesungguhnya shalatku, sembelihanku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)” (QS Al-An’am: 162-163).
Berikut ini tips bisa berkurban tiap tahun seperti dikutip dari zakar.or.id.
Daftar Isi
Perkuat Niat Kurban karena Allah semata
Banyak dari kita yang masih ragu untuk melakukan sesuatu karena Allah. Salah satunya adalah berkurban. Allah berfirman,
إِنَّمَا قَوْلُنَا لِشَيْءٍ إِذَا أَرَدْنَاهُ أَنْ نَقُولَ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ
Artinya:
“Sesungguhnya perkataan Kami terhadap sesuatu apabila Kami menghendakinya, Kami hanya mengatakan kepadanya: “kun (jadilah)”, maka jadilah ia.” (QS An-Nahl: 40).
Ketika Allah telah menggetarkan hati kita untuk bergerak, insya Allah dengan niat hati kita yang tulus Allah akan meridhoi cita-cita kita. Begitu pula dengan kurban. Karena dengan niat yang
Sisihkan Uang Setiap Bulan untuk Kurban Tiap Tahun
Pernah mendengar seorang anak kecil bersama teman-temannya membeli kambing? Niat hati kecil mereka dibarengi oleh usaha yang tak kalah mulianya yaitu dengan menabung setiap diberikan uang jajan oleh orang tuanya. Mereka ingin berkurban bersama-sama agar dapat berkurban untuk orang tua mereka. Padahal orang tua mereka tak memiliki pendapatan yang cukup. Mereka hanya ingin membahagiakan orang tua mereka dengan memakan daging kambing bersama. Sungguh mulia sekali, bukan?
Jika anak kecil pun bisa, bagaimana dengan kita yang berpendapatan di atas UMR dapat mengalahkan niat mulia mereka? Tentu dengan niat yang kuat karena Allah, insya Allah kita dapat mengumpulkan uang yang cukup untuk berkurban tahun ini.
Berkurban Mulai dengan Hewan Kurban yang Terjangkau
Tak ada salahnya bukan jika kurban kita bermula dengan membeli seekor kambing atau patungan 1/7 ekor sapi bersama kerabat? Anda tak perlu risau lagi karena Allah telah memperbolehkan kurban dengan hewan-hewan yang lebih mudah dijangkau harganya.
عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ شَهِدْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- الأَضْحَى بِالْمُصَلَّى فَلَمَّا قَضَى خُطْبَتَهُ نَزَلَ مِنْ مِنْبَرِهِ وَأُتِىَ بِكَبْشٍ فَذَبَحَهُ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- بِيَدِهِ وَقَالَ: (( بِسْمِ اللَّهِ وَاللَّهُ أَكْبَرُ هَذَا عَنِّى وَعَمَّنْ لَمْ يُضَحِّ مِنْ أُمَّتِى ))
Artinya:
“Diriwayatkan dari Jabir bin ‘Abdillah radhiallahu ‘anhu bahwasanya dia berkata, “Saya menghadiri shalat idul-Adha bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di mushalla (tanah lapang). Setelah beliau berkhutbah, beliau turun dari mimbarnya dan didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyembelihnya dengan tangannya, sambil mengatakan: Dengan nama Allah. Allah Maha Besar. Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum menyembelih di kalangan umatku.”
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu’anhu beliau mengatakan,
كُنَّا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فِى سَفَرٍ فَحَضَرَ الأَضْحَى فَاشْتَرَكْنَا فِى الْبَقَرَةِ سَبْعَةً وَفِى الْبَعِيرِ عَشَرَةً
Artinya:
”Dahulu kami penah bersafar bersama Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam lalu tibalah hari raya Idul Adha maka kami pun berserikat sepuluh orang untuk qurban seekor unta. Sedangkan untuk seekor sapi kami berserikat sebanyak tujuh orang.”
(HR. Tirmidzi no. 905, Ibnu Majah no. 3131)
Survei Harga Hewan Kurban dari Jauh Hari
Niat sudah kuat, menabung tengah berjalan, cita-cita sudah di depan mata, saatnya kita memulai survei untuk harga hewan kurban yang paling sesuai dengan kantong kita. Usahakan survei kita dari jauh hari atau setidaknya 6 bulan sebelum Idul Adha agar kita mempunyai waktu yang banyak untuk memikirkan hewan ternak mana yang akan kita pilih.
Setiap tahunnya, harga hewan kurban akan selalu berubah dan bervariasi. Anda bisa memulai dengan mencari tahu info kurban di masjid sekitar atau bisa langsung di lembaga-lembaga atau yayasan terpercaya dalam menyalurkan hewan kurban. Dengan melihat harga tersebut, kita bisa tahu berapa lama dan berapa banyak uang yang kita butuhkan.