Bogorinfo.com, JABALIA – Global Qurban-ACT kembali hadir untuk pengungsi internal Gaza melalui program Global Qurban Aqiqah. Akikah dari keluarga Indonesia itu menyapa pengungsi di Kamp Jabalia dan Nazla, di Gaza Utara. Distribusi bantuan pangan yang juga menu daging akikah ini dilakukan pada Kamis (4/2/2021) pekan lalu. Sejumlah 154 jiwa menjadi penerima manfaat.
Said Mukaffiy dari tim Global Humanity Response – ACT yang menangani implementasi di wilayah Palestina menjelaskan, satu ekor domba disembelih dan dimasak dengan cita rasa lokal. Menu domba lalu didistribusikan dengan nasi menjadi makanan siap santap dan dibagikan kepada anak-anak yatim. Akikah ini berasal dari salah satu keluarga dermawan di Indonesia.
Said juga menerangkan, Kamp Jabalia dan Nazla, yang terletak di wilayah gubernur utara Jalur Gaza merupakan salah satu daerah termiskin. Sebab itu, ACT berkolaborasi dengan Global Qurban memberikan perhatian untuk pengungsi internal di wilayah ini.
“Tahun 2014 ketika Israel membombardir wilayah ini, puluhan rumah hancur, lebih dari 250 lainnya rusak berat. Wilayah ini memiliki tingkat pengangguran yang sangat tinggi mencapai lebih dari 90 persen. Para pengungsi bergantung pada bantuan yang diberikan lembaga swasta dan dermawan dari dalam dan luar negeri,” kata Said.
Global Qurban Aqiqah Mendunia
Global Qurban Aqiqah merupakan salah satu program yang dikelola Global Qurban-ACT. Desi Susanti dari Tim Kemitraan Global Qurban-ACT menjelaskan, selain untuk memudahkan penyaluran akikah, Global Qurban Aqiqah juga hadir untuk menyalurkan daging-daging ini ke penerima manfaat yang sangat membutuhkan.
“Melalui program Global Qurban Aqiqah, Kami menargetkan penerima manfaat yang tidak hanya berada di pelosok-pelosok Indonesia, tapi juga seluruh dunia,” ujar Desi.[Sumber:News.act.id]
